Upaya Peningkatan Motivasi dan Prestasi Belajar Peserta Didik melalui Penerapan Problem Based Learning dalam Proses Pembelajaran Pendidikan Agama Katolik pada Peserta Didik Kelas VII SMP Negeri 4 Ulunoyo

Authors

  • Yeremia Giawa SMP Negeri 4 Ulunoyo

DOI:

https://doi.org/10.55606/semnaspa.v5i2.2160

Keywords:

Motivation and Learning Achievement of Students, Problem Based Learning

Abstract

Students' motivation and learning achievement are one of the indicators of the success or failure of the implementation of the learning process in schools. To get maximum motivation and learning achievement of students, various efforts are made such as improving the curriculum which gives rise to various new learning models in the learning process such as Problem Based Learning (PBL) learning models, Inquri, Project Based Learning and so on. This study aims to determine the influence of the application of the Problem Based Learning learning model on increasing student motivation and learning achievement. This study uses a quantitative approach. The subject of this study is 12 students in grade VII of SMP Negeri 4 Ulunoyo who are Catholic. This research was carried out at SMP Negeri 4 Ulunoyo, Ulunoyo District, South Nias Regency, North Sumatra Province. The implementation of this research was carried out in two cycles with different learning materials. The results of this study show that the application of the Problem Based Learning learning model in the learning process of Catholic Religious Education subjects both in the implementation of cycle I and cycle II can increase the motivation and learning achievement of grade VII students of SMP Negeri 4 Ulunoyo with the percentage in each cycle being cycle I of 66.65% and cycle II of 90,  62%.

References

Amir, M. T. (2009). Inovasi pendidikan melalui problem based learning. Jakarta: Prenada Media Group.

Andriani, R., & Rasto. (2019). Motivasi belajar sebagai determinan hasil belajar siswa. Jurnal Pendidikan Manajemen Perkantoran, 4(1), 80. https://doi.org/10.17509/jpm.v4i1.14958

Anila, R. B., et al. (2015). Penerapan problem based learning (PBL) untuk meningkatkan motivasi belajar, keterampilan inkuiri, dan keterampilan argumentasi ilmiah siswa SMPN Kediri pada materi perubahan dan pencemaran lingkungan. Jurnal Seminar Nasional XII Pendidikan Biologi FKIP UNS, 446–449.

Baskoro, L. P. Y. (2012). Penerapan model problem based learning untuk meningkatkan keaktifan dan hasil belajar siswa pada pelajaran komputer (KK6) di SMK N 2 Wonosari Yogyakarta (Skripsi). Yogyakarta: Fakultas Teknik Universitas Negeri Yogyakarta.

Dina, R. H. (2017). Analisis motivasi intrinsik dan ekstrinsik mahasiswa calon guru fisika. Jurnal Kependidikan, 1(2), 3. Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Jember. Email: rifatidina@gmail.com

Hadari Nawawi. (2005). Metode penelitian bidang sosial. Yogyakarta: Gajah Mada University Press.

Hamalik, O. (2001). Proses belajar mengajar. Jakarta: Bumi Aksara.

Hamzah, B. U. (2016). Teori motivasi & pengukurannya. Jakarta: Bumi Aksara.

Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia. (2021). Buku siswa pendidikan agama Katolik dan budi pekerti untuk SMP kelas VII. Jakarta: Pusat Kurikulum dan Perbukuan, Balitbang dan Perbukuan.

Keputusan Kepala Badan Standar Kurikulum dan Asesmen Pendidikan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi Nomor: 033/KR/2022 tentang capaian pembelajaran.

Keputusan Kepala Badan Standar, Kurikulum, dan Asesmen Pendidikan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Nomor 009/H/KR/2022 tentang dimensi, elemen, dan subelemen profil pelajar Pancasila pada kurikulum merdeka.

Lasa. (2009). Metode penelitian. Artikel. http://lasa.blogspot.com, diakses 1 Oktober 2023.

Lukita, D., & Sudibjo, N. (2021). Faktor-faktor yang mempengaruhi motivasi belajar siswa di era pandemi Covid-19. Jurnal Teknologi Pendidikan, 10(1), 3. Email: msluki90@gmail.com

Ngalim Purwanto. (2009). Prinsip-prinsip dan teknik evaluasi pengajaran. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.

Prayitno. (1989). Motivasi dalam belajar dan berprestasi. Jakarta: Departemen Pendidikan dan Kebudayaan.

Prihartanta, W. (2015). Teori-teori motivasi. Jurnal Adabiya, 1(83), 2. Email: widayatprihartanta@gmail.com

Rusman. (2013). Model-model pembelajaran: Mengembangkan profesionalisme guru. Jakarta: Rajawali.

Sadirman, A. M. (2008). Interaksi dan motivasi belajar mengajar. Jakarta: PT Rajawali.

Sardiman, A. M. (2014). Interaksi dan motivasi belajar mengajar. Jakarta: Rajawali.

Sugiyono. (2005). Teknik pengumpulan data. Artikel. http://sugiyono.wordpress.com, diakses 1 Oktober 2024.

Suharni. (2021). Upaya guru dalam meningkatkan motivasi belajar siswa. Jurnal Bimbingan Konseling Universitas PGRI, 6(1), 5. Email: suharni911@gmail.com

Sumarsih, I., et al. (2022). Analisis implementasi kurikulum merdeka di sekolah penggerak sekolah dasar. Jurnal Basicedu, 6(5), 8248–8258. https://doi.org/10.31004/basicedu.v6i5.3216

Surat Edaran Mendikbudristek No. 0574/ H.H3/SK.0201/2023 tentang pelaksanaan kurikulum merdeka secara bertahap.

Syaiful Bahri Djamarah, et al. (2006). Strategi belajar mengajar. Jakarta: PT Rineka Cipta.

Udin, et al. (1997). Belajar dan pembelajaran. Jakarta: Universitas Terbuka.

Udin, S. W., & Rosita, T. (1993). Belajar dan pembelajaran. Jakarta: Depdikbud.

Downloads

Published

2024-10-04

How to Cite

Yeremia Giawa. (2024). Upaya Peningkatan Motivasi dan Prestasi Belajar Peserta Didik melalui Penerapan Problem Based Learning dalam Proses Pembelajaran Pendidikan Agama Katolik pada Peserta Didik Kelas VII SMP Negeri 4 Ulunoyo. PROSIDING SEMINAR NASIONAL PENDIDIKAN DAN AGAMA, 5(2), 836–865. https://doi.org/10.55606/semnaspa.v5i2.2160

Similar Articles

<< < 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 > >> 

You may also start an advanced similarity search for this article.