Meningkatkan Hasil Belajar Siswa dengan Model Problem Based Learning (PBL) pada Materi Kesetraan Laki-Laki dan Perempuan Kelas 10 di SMA Katolik Cinta Kasih Kota Tebing Tinggi

Authors

  • Arvin Simaremare SMP Katolik Cinta Kasih
  • Nerita Setiyaningtiyas SMP Katolik Cinta Kasih
  • Christianus Aditya Kurniawan SMP Katolik Cinta Kasih

DOI:

https://doi.org/10.55606/semnaspa.v5i2.2125

Keywords:

Problem-Based Learning (PBL), Learning Outcomes,

Abstract

This study aims to improve student learning outcomes at SMA Katolik Cinta Kasih in Tebing Tinggi through the application of the Problem-Based Learning (PBL) model. The background of this research is based on the issue of low student success rates in conventional learning, characterized by a lack of active participation and understanding of concepts. PBL was chosen as it encourages students to be more critical, analytical, and independent in solving real-world problems. This research employed a quasi-experimental approach, involving two classes as samples. The results showed that the implementation of PBL significantly improved student learning outcomes compared to traditional teaching methods. Additionally, PBL was proven effective in increasing student motivation and engagement during the learning process. Therefore, PBL is recommended as a learning strategy to enhance student success at SMA Katolik Cinta Kasih, Tebing Tinggi in catholic Religius Education subject.

References

Anderson, L. W., & Krathwohl, D. R. (2001). A taxonomy for learning, teaching, and assessing: A revision of Bloom’s taxonomy of educational objectives. New York: Addison Wesley Longman Inc.

Arie, et al. (2020). Model pembelajaran problem based learning berbantuan software Geogebra untuk kemampuan komunikasi matematis dan self confidence siswa SMA. Makasar: Yayasan Barcode.

Arikunto, S. (2013). Prosedur penelitian. Jakarta: Rineka Cipta.

Arikunto, S., et al. (2014). Prosedur penelitian suatu tindakan praktik. Jakarta: Rineka Cipta.

Creswell, J. (2015). Riset pendidikan. Yogyakarta: Pustaka Belajar.

Dewi, A. Y. (2019). Pengaruh kepemimpinan dan kemampuan berkomunikasi guru di kelas terhadap motivasi belajar mata pelajaran ekonomi pada siswa kelas XI IIS MAN se-Kota Tasikmalaya. Retrieved February 13, 2022, from https://repositori.unsil.ac.id/618/

Dimyati, & Mudjiono. (2015). Belajar dan pembelajaran. Jakarta: Rineka Cipta.

Eveline, S., & Hartini, N. (2014). Teori belajar dan pembelajaran. Bogor: Ghalia Indonesia.

Fitrianingtyas, A. (2017). Peningkatan hasil belajar IPA melalui model discovery learning siswa kelas IV SDN Gedanganak 02. Jurnal Mitra Pendidikan, 1(6), August 2017.

Goleman, D. (2014). Working with emotional intelligence (A. T. K. Widodo, Trans.). Jakarta: PT. Gramedia.

Herminarto, S. (2015). Metodologi pembelajaran kejuruan. Yogyakarta: UNY Press.

Herminarto, S., et al. (2017). Pengembangan model pembelajaran problem based learning dalam penerapan kurikulum 2013 di SMK. Yogyakarta: UNY Press.

Mangkunegara, A. (2017). Manajemen sumber daya manusia perusahaan. Bandung: Remaja Rosdakarya.

Mardapi, D. (2011). Teknik penyusunan instrumen tes dan non tes. Yogyakarta: Mitra Cendikia Press.

Muhibbin, S. (2008). Psikologi pendidikan. Bandung: Remaja Rosdakarya.

Purwanto, (2011). Evaluasi hasil belajar. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Rahmawati, H. (2010). Filosofi PBL dan strategi pembelajaran. Universitas Andalas.

Rahmawati, R. (2016). Faktor-faktor yang mempengaruhi motivasi belajar siswa kelas X SMA Negeri 1 Piyungan pada mata pelajaran ekonomi tahun ajaran 2015/2016. Retrieved February 13, 2022, from https://eprint.uny.ac.id/41152/1

Resto, & Rego. (2021). Problem based learning vs. sains teknologi dalam meningkatkan intelektual siswa. Indramayu: Adap CV Adanu Abimata.

Rusman. (2012). Belajar & pembelajaran berbasis komputer. Bandung: Alfabeta.

Sani, R. A. (2013). Inovasi pembelajaran. Jakarta: Bumi Aksara.

Sanjaya, W. (2007). Strategi pembelajaran berorientasi standar proses pendidikan. Jakarta: Kencana.

Shoimin, A., et al. (2014). Model pembelajaran problem based learning inovatif dalam kurikulum 2013. Yogyakarta: AR-RUZZ Media.

Sinar. (2018). Metode active learning (upaya meningkatkan keaktifan dan hasil belajar siswa). Yogyakarta: Budi Utama.

Sofian, M., et al. (2018). Problem based learning (PBL) in teaching English for students of primary school teacher education department. Retrieved February 2, 2022, from https://jurnal.umj.ac.id/index.php/ELIF

Sugiyono. (2018). Metode penelitian kuantitatif, kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta.

Sukmadinata, N. S. (2011). Landasan psikologi proses pendidikan. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.

Suprijono, A. (2018). Cooperative learning: Teori dan aplikasi PAIKEM. Yogyakarta: Pustaka Belajar.

Uno, H. B. (2017). Teori motivasi dan pengukurannya: Analisa di bidang pendidikan. Jakarta: Bumi Aksara.

Utari, D. W. (2021). Penerapan model pembelajaran problem based learning untuk meningkatkan hasil belajar IPA siswa Sekolah Menengah Pertama Negeri 2 Tungkal Ulu (Skripsi, UIN Sulthan Thaha Saifuddin Jambi).

Widodo. (2013). Penerapan aktivitas belajar dan hasil belajar siswa dengan metode problem based learning pada siswa kelas VIIA Mts Negeri Dono Mulyo Kulon Probo tahun ajaran 2012/2013. Volume XVII, No. 49, ISSN: 1410-2994.

Yanti, & Widya. (2020). Pengembangan model pembelajaran problem based learning berbasis digital untuk meningkatkan karakteristik peduli lingkungan dan literasi sains. Yogyakarta: Deepublish CV Budi Utama.

Downloads

Published

2024-10-04

How to Cite

Arvin Simaremare, Nerita Setiyaningtiyas, & Christianus Aditya Kurniawan. (2024). Meningkatkan Hasil Belajar Siswa dengan Model Problem Based Learning (PBL) pada Materi Kesetraan Laki-Laki dan Perempuan Kelas 10 di SMA Katolik Cinta Kasih Kota Tebing Tinggi. PROSIDING SEMINAR NASIONAL PENDIDIKAN DAN AGAMA, 5(2), 368–388. https://doi.org/10.55606/semnaspa.v5i2.2125

Similar Articles

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 > >> 

You may also start an advanced similarity search for this article.

Most read articles by the same author(s)