Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kritis Melalui PBL pada Materi Sepuluh Perintah Allah Fase B Kelas 4 SD N 3 Sijambur

Timawar Nadeak

doi:10.55606/semnaspa.v5i2.2238

Authors

Timawar Nadeak SD N 3 Sijambur

DOI:

https://doi.org/10.55606/semnaspa.v5i2.2238

Keywords:

critical thinking, PBL, Ten Commandments, contextual learning

Abstract

This study aims to enhance students' critical thinking skills through the implementation of Problem-Based Learning (PBL) on the Ten Commandments material for 4th-grade students in phase B at SD N 3 Sijambur. PBL encourages students to explore and solve contextual problems related to the understanding and application of the Ten Commandments in daily life. This method promotes critical thinking, collaborative learning, and the development of analytical and reflective skills. The results of the study show a significant improvement in students' critical thinking abilities, particularly in identifying problems, formulating relevant solutions, and evaluating information logically. Thus, the application of PBL in this material contributes positively to the development of students' critical thinking skills

References

Alkitab Perjanjian Lama https://youtu.be/O2Md4XAZoyE?si=JuXFjtLMJEmSf74Y, https://youtu.be/Rfxh9QjfE1E?si=lK1GPCMO1PhsyTxh

Andriastutik, S. N. (2013). No Title. Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar FKIP- UKSW. http://repository.uksw.edu/handle/123456789/4380.

Budiningsih, C. A. (2012). Belajar dan pembelajaran.

Damon, W. (2004). Integritas dan tanggung jawab moral. Dalam A. F. Lenza, J. M. Lennick, & F. R. Lennick (Eds.), The Power of Character Strengths: Appreciate and Ignite Your Positive Personality (hal. 25-32). SanFrancisco: Berrett-Koehler Publishers.

Daniel Boli Kotan dan Marianus Didi Kasmudi.Buku Pendidikan Agama Katolik dan Budi Pekerti untuk SD Kelas IV; Pusat Kurikulum dan Perbukuan, Balitbang, Kemendikbud.

Dede Rosyada. 2004. Paradigma Pendidikan Demokratis Sebuah Modal Masyarakat dalam Penyelenggaraan Pendidikan. Jakarta: Prenada Media.

Depdiknas. 46,1509. Pedoman Pendidikan Akhlak Mulia Siswa Sekolah Dasar (SD). Jakarta:Dirjen manajemen Pendidikan Dasar dan Menengah.

Desiani, B. (2017). he Different Influent of The Model of Inquiri and Discovery LearningToward The Outcome of StudentLearning. Respository.Uksw.Edu. https://repository.uksw.edu/handle/123456789/15885

Hanania Ayu, W. (2023). Pengaruh Model Discovery Learning Terhadap Hasil Belajar Ipas Kurikulum Merdeka Pada Peserta Didik Kelas Iv Sd Negeri.

Hosnan. (2016). Pendekatan Saintifik dan Kontekstual dalam Pembelajaran Abad Implementasi. Jakarta: Prenada Media Group

Istarani. 2014. 58 Model Pembelajaran Inovatif. Medan: Media Persada Lestari, A. C., & Annizar, A. M. (2020). Proses Berpikir Kritis Siswa dalam Menyelesaikan Masalah PISA Ditinjau dari Kemampuan Berpikir Komputasi. Jurnal Kiprah, 8(1), 46–55. https://doi.org/10.31629/kiprah.v8i1.2063.

Kamdi. 2007. Strategi Pembelajaran. Bandung:PT Remaja Rosdakarya Kemdikbud. (2013). Model Pembelajaran Berbasis Masalah/ PBL, Jakarta: Kementerian Pendidikandan Kebudayaan Republik Indonesia.

Komisi Kateketik KWI.(2020). Pendidikan Agama Katolik dan Budi Pekerti: sepuluh perintah Allah SD Kelas IV, KanisiusYogyakarta.

Zaenol Fajri; 2019. Hlm. 64 Vol.7; Model Pembelajaran Discovery Learning dalam MeningkatkanPrestasi Belajar Siswa SD