Melepaskan Beban Menghadapi Kekhawatiran Menurut (1 Petrus 5:7)

Authors

  • Fidenius Laia SETIA Jakarta
  • Abad Jaya Zega SETIA Jakarta

DOI:

https://doi.org/10.55606/semnaspa.v4i2.1264

Keywords:

Releasing burdens, facing, worries

Abstract

Anxiety is a serious problem in human life. Anxiety can paralyze the soul so that a person can lose the enthusiasm to do something. Worry can damage a person's relationship with someone, even with God. Worry is also a feeling of worry, anxiety. Worry is being afraid (anxious, worried) about something that is not yet known for certain. Feelings of worry or anxiety not only affect physical health, but in daily life practices influence the patterns of thinking and spirituality that are built. Worrying cannot solve our problems. Worrying doesn't help tomorrow's troubles, but it completely destroys today's happiness. The more we worry, the more difficult and difficult the life we ​​live.

References

Waharman, studi eksegetis tentang kekuatiran menurut Matius 6:25-34, Manna rafflesia, 1/1 (Oktober 2014.

Restu Gulo, studi ekspositori terhadap Matius 6:25-34 dan refleksinya bagi orang percaya dalam mengatasi kekuatiran, sinar kasih:jurnal pendidikan agama dal filsafat vol.1,No.2 (Mei 2023). Hal 71-81.

Renti sihombing-Eddy rudin, kajian tentang rasa khawatir pada kehidupan “orang percaya” dalam perspektif Alkitab, jurnal the way vol. 5 No.1 (Mei 2019).

Ribut agung Sutrisno, Yulia warih her Wulandari, Viktoria ayu Rianto, analisis Matius 6:25-34 “pengajaran hal kekuatiran” melalui model direct instruction dengan metode ceramah, jurnal cahaya MANDALIKA, hal.185.

Albert chritiawan, Janes Sinaga, Juita Lusiana Sinambela, Doa dan ucapan syukur dalam upaya mengatasi kekuatiran ditengah pandemi covid 19, Indonesia jurnal of psichology and behavioral science (MENTAL), vol.1, No.1 (2023), hal. 23-24.

Gernaida Pakpahan, kecemasan mahasiswa STT Bethel Indonesia terhadap covid-19, jurnal pendidikan agama Kristen, vol.3 No.1, (Juni 2020), hal.20-33.

Michael Salomo Hahuly, menghadapi Quater life crisis berdasarkan sudut pandang Alkitab, jurnal Teologi Gracia Deo, vol.4, No.1, 2021 (1-14).

Joseph crist Santo, Yonatan Alex Arifianto, kajian Teologis 1 Petrus 5:7 tentang perlindungan Allah terhadap orang percaya ditengah pandemi covid-19, KHARISMATA jurnal teologis pantekosta, vol.4, No.1, Januari 2021 (1-15).

Eko Nugroho, The power of self-talk:kekuatan menggunakan firman Allah untuk bicara pada diri sendiri sebagai dasar introkpesi diri, XAIRETE : jurnal teologi dan Pendidikan kristiani, vol.2,No.1, Edisi juli 2022, Hal.24.

Yasrin mesalayuk, kajian teori tentang gembalakanlah domba Allah menurut 1 petrus 5:1-11 dan aplikasinya bagi hamba tuhan, jurnal Pendidikan agama Kristen katekese dan pastoran (lumen), vol.2, No.1, (juni 2023) Hal. 167-178.

Drs.J.J De Heer, Tafsiran Alkitab injil Matius, PT BPK Gunung Mulia, (1996), Hal. 112-113.

Aswin lumintang, (2021, 21 oktober), renungan harian keluarga 1 petrus 5:7 serahkanlah kuatirmu kepada Tuhan, Tribunmanado.co.id.

Yanti imariani gea, iman orang percaya dalam menghadapi tantangan dan pergumulan hidup, IMMANUEL jurnal teologi dan Pendidikan Kristen, vol.1,No.1, maret 2020, Hal.26.

Sutandio, EDT (2022, 7 Agustus), bebas dari kekhawatiran (1 petrus 5:6-7), Hak cipta 2021 rec.or.id.

Admin, (2022, 2 Maret), 3 rahasia mengatasi kekuatiran hidup menurut matius 6:25-34. Pelayanan media pastordepan.

Downloads

Published

2023-11-03

How to Cite

Fidenius Laia, & Abad Jaya Zega. (2023). Melepaskan Beban Menghadapi Kekhawatiran Menurut (1 Petrus 5:7). PROSIDING SEMINAR NASIONAL PENDIDIKAN DAN AGAMA, 4(2), 120–126. https://doi.org/10.55606/semnaspa.v4i2.1264

Similar Articles

1 2 > >> 

You may also start an advanced similarity search for this article.

Most read articles by the same author(s)

1 2 > >>